fungsi manajemen

Fungsi Manajemen Menurut Para Ahli Beserta Definisi dan Penjelasannya

Fungsi manajemen – Manajemen merupakan proses yang dalam pelaksanaan tujuanya ,direncanakan, dilaksanakan serta diawasi. Terdapat peran dan fungsi manajemen yang penting baik dalam bidang ekonomi, bisnis, organisasi, politik, sosial, budaya, dan sebagainya.

Secara singkat pengertian manajemen adalah ilmu pengetahuan yang sistematis untuk dapat memahami proses manusia saling bekerja sama agar mampu menghasilkan sesuatu yang bermanfaat bagi orang lain, golongan tertentu maupun masyarakat luas.

Definisi manajemen juga bisa diartikan sebagai seni untuk mengatur sesuatu, baik orang ataupun pekerjaan. Manajemen bisa diterapkan dan diaplikasian dalam berbagai bidang, baik ekonomi, pemerintahan, industri, pendidikan, dan lain-lain.

(baca juga fungsi administrasi)

fungsi manajemen

Fungsi Manajemen Secara Umum

Fungsi manajemen secara umum ada 4 (empat), yakni planning (perencanaan), organizing (pengorganisasian), directing (pengarahan), dan controling (pengendalian).

1. Planning (Perencanaan)

Fungsi manajemen yang pertama adalah fungsi perencanaan atau planning. Definisi fungsi planning adalah ketika sebuah perusahaan atau organisasi menetapkan tujuan yang diinginkan dan menyusun rencana strategi bagaimana cara untuk mencapai tujuan tersebut.

Perencanaan menjadi proses terpenting dari semua fungsi manajemen yang ada. Tanpa adanya perencanaan yang tepat dan benar, maka fungsi-fungsi lainnya tak akan dapat berjalan, dan akibatnya keseluruhan operasional perusahaan akan terganggu.

Kegiatan dan aktivitas dalam fungsi perencanaan :

  • Menetapkan arah tujuan dan target bisnis yang ingin dicapai oleh perusahaan atau organisasi.
  • Menyusun strategi dalam upaya untuk mencapai tujuan dan target yang telah ditentukan sebelumnya.
  • Membuat rancangan rencana kegiatan untuk mencapai target.
  • Menentukan sumber daya yang dibutuhkan untuk mencapai target.
  • Menyusun anggaran biaya untuk kegiatan operasional.
  • Menetapkan standar kesuksesan dalam pencapaian suatu tujuan dan target bisnis.

2. Organizing (Pengorganisasian)

Fungsi manajemen berikutnya adalah fungsi pengorganisasian atau organizing. Yang dimaksud pengorganisasian adalah pembagian tugas dan kegiatan besar menjadi kegiatan kecil pada tiap-tiap anggota sesuai standar dan keahlian masing-masing.

Singkatnya, fungsi ini adalah seluruh proses dalam mengelompokkan semua orang, alat, tugas, tanggungjawab dan wewenang yang dimiliki sedemikian rupa hingga memunculkan kesatuan yang bisa digerakkan dalam mencapai tujuan organisasi.

Kegiatan dan aktivitas dalam fungsi pengorganisasian :

  • Mengalokasikan sumber daya yang dibutuhkan oleh perusahaan pada tugas-tugas tertentu.
  • Menyusun dan menetapkan tugas-tugas atau job description bagi tiap-tiap anggota.
  • Menetepkan prosedur yang dibutuhkan dan dijalankan.
  • Menetapkan strukutur perusahaan yang menujukan adanya garis kewenangan serta tanggung-jawab.
  • Merekrut, menyeleksi, melatih, dan mengembangkan tenaga kerja baru untuk perusahaan.
  • Menempatkan tenaga kerja dalam posisi yang tepat dan sesuai dengan keahliannya.

3. Directing (Pengarahan)

Berikutnya adalah fungsi pengarahan atau directing/actuating. Pengarahan adalah suatu tindakan untuk mengusahakan agar semua anggota kelompok berusaha untuk dapat mencapai sasaran sesuai dengan perencanaan manajerial dan usaha.

Fungsi ini bertujuan untuk meningkatkan efektivitas dan efisiensi kinerja dengan optimal. Selain itu dengan fungsi pengarahan diharapkan dapat menciptakan suasana lingkungan kerja yang dinamis, sehat, dan bersinergi satu sama lain.

Kegiatan dan aktivitas dalam fungsi pengarahan :

  • Mengimplementasikan proses kepemimpinan dan pembimbingan pada para pekerja untuk mencapai target bisnis perusahaan.
  • Memberi arahan kerja mengenai apa-apa saja yang harus dilakukan.
  • Memberikan motivasi pada pekerja agar bekerja dengan lebih efektif dan efisien.
  • Memberi tugas beserta penjelasan tentang pekerjaan dan job description secara berkala.
  • Menjelaskan semua kebijakan yang sudah ditetapkan perusahaan.

4. Controlling (Pengendalian)

Fungsi manajemen yang terakhir adalah fungsi pengendalian atau controlling. Fungsi ini dilakukan dengan menilai kinerja yang berdasarkan pada standar yang sudah dibuat, kemudian dilakukan perubahan atau perbaikan jika dibutuhkan.

Dalam menjalankan fungsi pengendalian atau pengawasan ini, suatu perusahaan perlu menyiapkan langkah tata pola dan rencana perusahaan agar bisa dilakukan dengan efisien dan tidak menelan banyak biaya.

Kegiatan dan aktivitas dalam fungsi pengendalian :

  • Melakukan fungsi pengendalian terhadap para pekerja.
  • Melakukan evaluasi keberhasilan dalam proses mencapai tujuan dan target sesuai standar yang sudah disepakati.
  • Menempuh langkah klarifikasi serta koreksi atas terjadinya penyimpangan yang ditemukan.
  • Mengawasi tindakan dan hasil dari pekerjaan pada perusahaan.
  • Memberi alternatif solusi atas masalah yang terjadi dalam mencapai tujuan yang ditetapkan.

Fungsi Manajemen Menurut Para Ahli

Selain 4 fungsi manajemen secara umum di atas, juga terdapat beberapa teori fungsi manajemen menurut para ahli. Meski kurang lebih hampir sama, namun pendapat dari para ahli ini juga memiliki perbedaan.

Fungsi Manajemen Menurut Henry Fayol

Berikut merupakan beberapa fungsi manajemen menurut Henry Fayol beserta penjelasannya :

  1. Planning (perencanaan), yakni melakukan perencanaan terkait tujuan dan target perusahaan dan bagaimana strategi untuk mencapai tujuan tersebut dengan sumber daya yang tersedia.
  2. Organizing (pengorganisasian), yakni melakukan sinkronisasi sumber daya manusia, sumber daya alam, sumber daya fisik, dan sumber daya modal dalam rangka mencapai tujuan perusahaan.
  3. Commanding (pengarahan), yakni memberikan arahan kepada pekerja agar dapat menunaikan tugas mereka masing-masing sesuai standar yang telah diberikan.
  4. Coordinating (pengkoordinasian), yakni melakukan berbagai kegiatan agar tidak terjadi kekacauan, bentrok, kekosongan kegiatan, dengan caraa menghubung-hubungkan dan menyelaraskan pekerjaan-pekerjaan sehingga saling bersinergi satu sama lain.
  5. Controlling (pengendalian), yakni kegiatan memantau, membuktikan, dan memastikan seluruh kegiatan yang telah direncanakan, diorganisasikan, dan dikondisikan dapat berjalan sesuai target.

Fungsi Manajemen Menurut George R. Terry

Berikut merupakan beberapa fungsi manajemen menurut George R. Terry beserta penjelasannya :

  1. Planning (perencanaan), yakni pembuatan dan penggunaan perkiraan-perkiraan atau asumsi-asumsi untuk masa yang akan datang dengan cara menggambarkan dan merumuskan kegiatan-kegiatan yang diperlukan untuk mencapai hasil yang diinginkan.
  2. Organizing (pengorganisasian), yakni penentuan, pengelompokkan, dan penyusunan kegiatan yang dipeelukan untuk mencapai tujuan, penempatan pekerja dan penyediaan sumber daya terhadap tiap pelaksanaan kegiatan.
  3. Actuating (pelaksanaan), yakni membangkitkan dan mendorong semua anggota kelompok agar berusaha dengan keras untuk mencapai tujuan organisasi atau perusahaan.
  4. Controlling (pengendalian), yakni proses penentuan apa yang harus dicapai dan penilaian pelaksanaan kegiatan agar sesuai dan selaras dengan standar yang telah ditetapkan.

Fungsi Manajemen Menurut Luther Gullick

Berikut merupakan beberapa fungsi manajemen menurut Luther Gullick beserta penjelasannya :

  1. Planning (perencanaan), yakni  tindakan memilih dan menetapkan segala aktifitas dan sumber daya yang akan dilaksanakan dan digunakan di masa yang akan datang untuk mencapai tujuan tertentu
  2. Organizing (pengorganisasian), yakni kegiatan pembagi tugas-tugas pada orang yang terlibat dalam kerja sama di perusahaan.
  3. Staffing (penempatan), yakni menentukan, memilih, mengangkat, membina, dan membimbing sumber daya manusia.
  4. Directing (pengarahan), yakni pemberian penjelasan, petunjuk, serta pertimbangan dan bimbingan terdapat para petugas yang terlibat agar pelaksanaan tugas dapat berjalan dengan lancar.
  5. Coordinating (pengkoordinasian), yakni melakukan berbagai kegiatan agar tidak terjadi kekacauan dan kekosongan jadwal dengan menyelaraskan pekerjaan-pekerjaan yang ada sehingga menjadi bersinergi.
  6. Reporting (pelaporan), yakni pemberian informasi kepada manajer, sehingga yang bersangkutan dapat mengikuti perkembangan dan kemajuan kerja. 
  7. Budgeting (pembuatan anggaran), yakni pengendalian organisasi melalui perencanaan fiskal dan akuntansi, terkait anggaran yang dibutuhkan oleh perusahaan.

Fungsi Manajemen Menurut Lyndall F. Urwick

Berikut merupakan beberapa fungsi manajemen menurut Lyndall F. Urwick beserta penjelasannya :

  1. Staffing (penempatan), yakni penyampaian perkembangan atau hasil kegiatan atau pemberian keterangan mengenai segala hal yang bertalian dengan tugas dan fungsi-fungsi kepada pejabat yang lebih tinggi.
  2. Planning (perencanaan), yakni perumusan dan penentuan serangkaian tindakan untuk mencapai suatu hasil yang diinginkan.
  3. Organizing (pengorganisasian), yakni kegiatan bekerja sama dalam cara yang terstruktur untuk mencapai sasaran spesifik atau sejumlah sasaran yang ingin dicapai
  4. Controlling (pengendalian), yakni mengadakan penilaian, bila perlu mengadakan koreksi sehingga apa yang dilakukan bawahan dapat diarahkan ke jalan yang benar dengan maksud dengan tujuan yang telah digariskan semula.
  5. Commanding (pengarahan), yakni usaha memberi bimbingan, saran, perintah-perintah atau instruksi kepada bawahan dalam melaksanakan tugas masing-masing, agar tugas dapat dilaksanakan dengan baik dan benar-benar tertuju pada tujuan yang telah ditetapkan semula.
  6. Coordinating (pengkoordinasian), yakni melakukan berbagai kegiatan agar tidak terjadi kekacauan dan kekosongan kegiatan, dengan cara menyelaraskan pekerjaan bawahan sehingga terdapat kerja sama yang terarah.

Nah itulah referensi fungsi-fungsi manajemen beserta penjelasannya, baik fungsi manajemen menurut para ahli maupun secara umum. Terdapat 4 fungsi manajemen yang banyak dipelajari yakni fungsi perencanaan, pengorganisasian, pengarahan, dan pengendalian.

Tinggalkan komentar