hakikat sosiologi

7+ Hakikat Sosiologi Sebagai Ilmu Pengetahuan Beserta Penjelasannya

Hakikat sosiologi – Sosiologi merupakan cabang ilmu pengetahuan yang mempelajari masyarakat beserta tindakan, tingkah laku, dan permasalahan sosial yang dihadapi. Sebagai cabang ilmu pengetahuan, sosiologi juga masuk dalam beberapa kategori ilmu seperti ilmu murni, ilmu terapan, ilmu astrak, dan sebagainya.

Adapun objek kajian sosiologi yang dipelajari bisa berupa objek material yang berkaitan dengan kehidupan sosial, gejala-gejala, dan proses hubungan antar manusia itu sendiri, atau bisa juga berupa objek formal yang berfokus pada manusia sebagai makhluk sosial atau sebagai masyarakat.

Sebagai cabang ilmu pengetahuan, terdapat banyak teori sosiologi yang telah dihasilkan oleh para sosiolog kenamaan dunia. Beberapa teori yang banyak digunakan atau jadi referensi misalnya adalah teori fungsionalisme, teori konflik, teori interaksi simbolis, teori Marx, teori strukturalisme, dan lain sebagainya.

Sosiologi memiliki beberapa sifat, seperti bersifat empiris, teoritis, kumulatif, dan non-etis. Hal ini sejalan dengan hakikat sosiologi itu sendiri sebagai ilmu sosial atau ilmu yang rasional. Ada pula beberapa hakikat dan sifat sosiologi lainnya yang akan dibahas dalam penjelasan di bawah ini.

hakikat sosiologi

Hakikat Sosiologi

Berikut akan dibahas apa saja hakikat sosiologi sebagai ilmu pengetahuan secara umum lengkap.

1. Sosiologi merupakan ilmu sosial

Sosiologi merupakan ilmu sosial. Hal ini karena ilmu sosiologi berfokus untuk membahas dan mempelajari tentang masyarakat serta segala sesuatu yang berkaitan seperti hubungan antar masyarakat dan permasalahan sosial lain dalam masyarakat.

2. Sosiologi merupakan ilmu abstrak

Hakikat sosiologi juga merupakan ilmu yang abstrak. Sosiologi melakukan proses penelitian terhadap berbagai macam prinsip atau hukum-hukum umum berdasarkan interaksi yang terjadi dan berdasarkan aspek dalam kehidupan masyarakat.

3. Sosiologi merupakan ilmu yang kategoris

Sosiologi termasuk ilmu yang kategoris karena membatasi pembahasannya mengenai apa yang sedang atau sudah terjadi, bukan tentang apa yang akan terjadi. Sosiologi hanya membahas gejala dan permasalahan sosial bedasarkan fakta yang sudah terjadi saja.

4. Sosiologi merupakan ilmu murni dan terapan

Sosiologi termasuk ilmu murni dan juga ilmu terapan. Sebagai ilmu murni, teori-teori dalam sosiologi hanya digunakan sebagai pembelajaran saja. Sedangkan sebagai ilmu terapan, teori-teori dalam sosiologi digunakan untuk pemecahan masalah dan mengubah tatanan sosial di masyarakat.

5. Sosiologi merupakan ilmu yang rasional

Sosiologi merupakan ilmu pengetahuan yang rasional. Hal ini sesuai dengan ciri-ciri sosiologi yang bersifat empiris, sehingga kesimpulan yang didapatkan harus berdasarkan observasi atau pengalaman langsung, bukan hasil spekulasi atau menduga-duga.

6. Sosiologi menghasilkan pola dan pengertian dalam masyarakat

Hakikat ilmu sosiologi juga bertujuan untuk menghasilkan pengertian-pengertian serta berbagai pola-pola umum yang terjadi dalam kehidupan masyarakat. Pola-pola tersebut kemudian beroperasi dalam suatu interaksi sosial di lingkungan masyarakat.

7. Sosiologi adalah ilmu pengetahuan umum

Sosiologi termasuk dalam ilmu pengetahuan umum, bukan ilmu pengetahuan khusus. Artinya segala hal yang dipelajari dalam sosiologi adalah gejala-gejala umum yang ada pada interaksi antar manusia, karena objek utama sosiologi adalah manusia.

Nah itulah referensi mengenai 7 hakikat sosiologi sebagai ilmu pengetahuan secara umum beserta penjelasan lengkapnya. Semoga bisa menambah referensi dan wawasan pengetahuan tentang sosiologi.

Satu pemikiran pada “7+ Hakikat Sosiologi Sebagai Ilmu Pengetahuan Beserta Penjelasannya”

Tinggalkan komentar