Pengertian Moral Menurut Para Ahli dan Secara Umum

Pengertian Moral Menurut Para Ahli dan Secara Umum [Lengkap]

Pengertian moral – Pengertian moral secara umum adalah suatu hukum tingkah laku yang diterapkan kepada setiap individu untuk dapat bersosialiasi dengan benar sesama manusia agar terjalin rasa hormat dan menghormati. Kata moral selalu mengacu pada baik dan buruknya perbuatan manusia atau akhlak.

Moral secara ekplisit adalah hal-hal yang berhubungan dengan proses sosialisasi individu. Tanpa adanya moral manusia tidak bisa melakukan proses sosialisasi. Moral dalam zaman sekarang memiliki nilai implisit karena banyak orang yang memiliki moral atau sikap amoral itu dari sudut pandang yang sempit.

Moral bisa berupa perbuatan, tingkah laku atau ucapan seseorang dalam berinteraksi dengan manusia lain. Jika yang dilakukan seseorang itu sesuai dengan nilai yang berlaku di masyarakat tersebut dan dapat diterima, maka orang itu dinilai memiliki moral yang baik, begitu pula sebaliknya.

Moral merupakan produk dari budaya dan agama. Setiap budaya memiliki standar moral yang berbeda-beda sesuai dengan sistem nilai yang berlaku dan telah terbangun sejak lama, begitu pula dengan standar moral agama yang bisa berbeda pula satu sama lain.

(baca juga pengertian etika)

Pengertian Moral Menurut Para Ahli dan Secara Umum

Pengertian Moral Secara Umum

Pengertian moral secara umum adalah suatu keyakinan tentang benar salah, baik dan buruk, yang sesuai dengan kesepakatan sosial, yang mendasari tindakan atau pemikiran. Jadi, moral sangat berhubungan dengan benar-salah, baik-buruk, keyakinan, diri sendiri, dan lingkungan sosial.

Moral juga dapat diartikan sebagai suatu tindakan seseorang untuk menilai benar dalam cara hidup seseorang mengenai apa yang baik dan apa yang buruk, yaitu pengetahuan dan wawasan yang menyangkut budi pekerti manusia yang beradab.

Moral adalah istilah manusia menyebut ke manusia atau orang lainnya dalam tindakan yang memiliki nilai positif. Manusia yang tidak memiliki moral disebut amoral artinya dia tidak bermoral dan tidak memiliki nilai positif di mata manusia lainnya. Sehingga moral adalah hal mutlak yang harus dimiliki oleh manusia.

Definisi Moral Secara Etimologi

Moral berasal dari bahasa latin yakni mos (jamak: mores) yang berarti kebiasaan, adat. Kata mos (mores) dalam bahasa latin sama artinya dengan etos dalam bahasa Yunani.

Di dalam bahasa Indonesia, kata moral diterjemahkan dengan aturan kesusilaan ataupun istilah yang digunakan untuk menentukan sebuah batas-batas dari sifat peran lain, kehendak, pendapat atau batasan perbuatan yang secara layak dapat dikatakan benar, salah, baik maupun buruk.

Arti Moral Menurut KBBI

Pengertian moral menurut KBBI (Kamus Besar Bahasa Indonesia) bisa diartikan sebagai berikut,

  • (ajaran tentang) baik buruk yang diterima umum mengenai perbuatan, sikap, kewajiban, dan sebagainya; akhlak; budi pekerti; susila:
  • kondisi mental yang membuat orang tetap berani, bersemangat, bergairah, berdisiplin, dan sebagainya; isi hati atau keadaan perasaan sebagaimana terungkap dalam perbuatan:
  • ajaran kesusilaan yang dapat ditarik dari suatu cerita;

Pengertian Moral Menurut Para Ahli

Selain pengertian secara umum, para ahli dan pakar memiliki pandangan dan pendapat yang berbeda-beda dalam mendefinisikan apa itu moral. Berikut ini merupakan pengertian moral menurut para ahli secara lengkap,

Menurut Merriam-Webster

Moral adalah mengenai atau berhubungan dengan apa yang benar dan salah dalam perilaku manusia, dianggap benar dan baik oleh kebanyakan orang sesuai dengan standar perilaku yang tepat pada kelompok atau masyarakat tersebut.

Menurut Kamus Psikologi

Pengertian moral adalah mengacu kepada akhlak yang sesuai dengan peraturan sosial, atau menyangkut hukum atau adat kebiasaan yang mengatur tingkah laku.

Menurut Hurlock

Definisi moral adalah perilaku yang sesuai dengan kode moral kelompok sosial. Moral sendiri berarti tata cara, kebiasaan, dan adat. Perilaku moral dikendalikan konsep konsep moral atau peraturan perilaku yang telah menjadi kebiasaan bagi anggota suatu budaya.

Menurut Dian Ibung

Moral adalah nilai (value) yang berlaku dalam suatu lingkungan sosial dan mengatur tingkah laku seseorang.

Menurut Maria Assumpta

Arti moral adalah aturan-aturan mengenai sikap dan perilaku manusia sebagai seorang manusia.

Menurut Sonny Keraf

Menurut Sonny keraf, moral dapat digunakan untuk mengukur kadar baik dan buruknya sebuah tindakan manusia sebagai manusia, mungkin sebagai anggota masyarakat atau sebagai manusia yang memiliki posisi tertentu atau pekerjaan tertentu.

Menurut Zainuddin Saifullah Nainggolan

Pengertian moral adalah suatu tendensi rohani untuk melakukan seperangkat standar dan norma yang mengatur perilaku seseorang dan masyarakat.

Menurut Chaplin (2006)

Moral mengacu pada akhlak yang sesuai dengan peraturan sosial, atau menyangkut hukum atau adat kebiasaan yang mengatur tingkah laku.

Menurut Wantah (2005)

Pengertian moral adalah sesuatu yang berkaitan atau ada hubungannya dengan kemampuan menentukan benar salah dan baik buruknya tingkah laku.

Menurut W. J. S. Poerdarminta

Definisi moral diartikan sebagai sebuah ajaran moral dari perbuatan baik dan buruk dan perilaku.

Menurut Dewey

Dewey berpendapat bahwa masalah-masalah moral yang berkaitan dengan nilai-nilai moral itu sendiri.

Menurut Baron dkk

Menurut Baron dkk, aturan-aturan moral yang terkait dengan pelarangan dan mendiskusikan tindakan yang benar atau salah.

Menurut Magnis-Susino

Menurut Magnis-Susino, moral selalu mengacu pada baik orang miskin sebagai manusia, sehingga aspek moral kehidupan manusia dalam hal kebaikan sebagai manusia.

Menurut Shaffer

Pengertian moral merupakan kaidah norma yang dapat mengatur perilaku suatu individu dalam menjalankan hubungan dan kerjasama di lingkungan masyarakat berdasarkan aturan yang berlaku.

Menurut A. Mustafa

Moral diartikan sebagai penentuan dasar perilaku mana yang baik dan yang buruk melalui pengamatan pada perbuatan manusia sejauh akal pikiran mereka.

Menurut Russel Swanburg

Arti moral merupakan pernyataan dari pemikiran yang berhubungan dengan keantusiasan seseorang dalam bekerja dimana hal itu dapat merangsang perilaku seseorang tersebut.

Menurut Gunarsa

Definisi moral menurut Gunarsa adalah seperangkat nilai-nilai berbagai perilaku yang harus dipatuhi.

Menurut Imam Sukardi

Moral adalah kebaikan bahwa seorang pria dengan langkah-langkah yang diadopsi oleh aksi bersama.

Menurut Wiwit Wahyuning (2003)

Menurut Wiwit Wahyuning, ketika seseorang berbicara tentang nilai moral pada umumnya akan terdengar sebagai sikap dan perbuatan setiap inividu terhadap kehidupan orang lain.

Demikianlah pembahasan mengenai pengertian moral menurut para ahli dan secara umum lengkap. Semoga bisa menambah referensi dalam memahami apa itu moral.

3 pemikiran pada “Pengertian Moral Menurut Para Ahli dan Secara Umum [Lengkap]”

    • Biasakan juga ketika menulis, tanda bacanya yang jelas. agar pembaca apat memahami tulisan secara benar, demi menghindari kesalah pahaman.
      Dan ini juga bukan jurnal maupun skripsi yang harus mencantumkan referensi wkwkwk. Jika sekedar blog si gak papa kayaknya wkwkwk. Tapi jika sekiranya agar lebih bermanfaat dan boleh dijadikan referensi ya memang aakan lebih baik ketika diberi referensi agar lebih jelas dan lebih berkualitas.

      Balas

Tinggalkan komentar