ciri-ciri pasar monopoli

6+ Ciri-Ciri Pasar Monopoli Beserta Contoh dan Penjelasannya

Ciri-ciri pasar monopoli – Secara umum pasar dibedakan menjadi 2 (dua) jenis yakni pasar persaingan sempurna dan pasar persaingan tidak sempurna. Untuk pasar persaingan tidak sempurna juga dibagi menjadi beberapa jenis pula, salah satunya adalah jenis pasar monopoli, yang dikenal hanya memiliki 1 produsen saja sebagai penentu harga.

Definisi dan pengertian pasar monopoli diartikan sebagai salah satu bentuk pasar dimana hanya terdapat satu penjual yang menguasai pasar serta bertindak sebagai penentu harga barang yang dijual dan dimonopoli. Penentu harga pada pasar ini adalah seorang penjual atau sering disebut sebagai monopolis.

Umumnya faktor penyebab terciptanya pasar monopoli adalah dari faktor pemerintahan, contohnya seperti perusahaan PLN yang memonopoli layanan listrik di Indonesia. Selain itu juga bisa tercipta pasar monopoli karena faktor alamiah, faktor hak atas kekayaan intelektual, faktor efisiensi kerja atau faktor ketersediaan bahan baku dan teknologi produksi.

Kelebihan dari pasar monopoli adalah produsen dapat mempertahankan posisinya dengan inovasi yang dilakukan serta tidak terjadi persaingan yang tidak sehat karena hanya ada 1 penjual saja. Di sisi lain, kekurangan pasar monopoli dapat memicu ketidakadilan bagi konsumen karena kekutan mutlak produsen serta potensi adanya pasar gelap dan transaksi ilegal.

(baca juga ciri-ciri pasar persaingan sempurna)

ciri-ciri pasar monopoli

Ciri-Ciri Pasar Monopoli

Berikut ini akan dibahas mengenai karakteristik dan ciri-ciri pasar monopoli beserta penjelasan lengkapnya.

Hanya Terdapat 1 Produsen Saja

Ciri utama dari pasar monopoli adalah hanya terdapat 1 produsen saja. Artinya pihak produsen itulah yang menguasai pasar monopoli sehingga berhak menentukan harga barang yang dijual. Konsumen pun tak punya pilihan untuk membelinya, karena memang hanya ada 1 produsen saja untuk barang tersebut.

Produsen Baru Susah Masuk

Akan ada hambatan dan tantangan jika ada produsen baru yang mencoba untuk masuk dalam pasar monopoli. Dalam pasar monopoli, akan ada 1 produsen yang menguasai pasar, sehingga susah bagi produsen baru yang ingin mencoba masuk dalam pasar karena beberapa faktor seperti teknologi, kebijakan, modal, bahan baku, dan sebagainya.

Produsen Menentukan Harga

Dalam pasar monopoli, harga produk akan ditentukan oleh produsen yang menguasai pasar monopoli, atau disebut sebagai price maker. Produsen pun memiliki kebebasan untuk menaikkan atau menurunkan harga sesukanya. Namun produsen tidak bisa mempengaruhi harga dan output produk lain yang dijual dalam perekonomian.

Barang yang Dijual Tidak Bisa Disubstitusi

Ciri-ciri pasar monopoli berikutnya yaitu barang yang dijual tidak memiliki alternatif atau substitusinya. Dengan kata lain, produk yang dimonopoli merupakan kebutuhan untuk masyarakat luas seperti bahan bakar atau listrik, sehingga masyarakat tidak bisa membeli barang lain sebagai pengganti atau substitusinya.

Produsen Tidak Melakukan Promosi

Pada pasar monopoli, produsen tidak perlu melakukan promosi untuk menjangkau konsumen. Hal ini karena produsen sudah menjadi penguasa pasar sehingga konsumen yang ingin membeli produk tersebut pasti sudah tahu dan pasti akan membeli pada produsen tersebut, meski tidak ada iklan atau promosi yang dibuat.

Barang Tidak Dijual di Tempat Lain

Ciri pasar monopoli yang terakhir adalah barang yang dijual di pasar monopoli tidak akan dijual di tempat lain. Artinya jika kita ingin membeli barang tersebut, maka hanya bisa dibeli di pasar monopoli itu. Kita tidak akan menemui barang sejenis yang dijual di tempat lain karena produknya sudah dimonopoli.

Contoh Pasar Monopoli

Berikut merupakan beberapa contoh pasar monopoli yang dijumpai dalam kehidupan sehari-hari.

  • PLN (Perusahaan Listrik Negara), yang memonopoli seluruh layanan listrik di Indonesia.
  • Pertamina, yang memonopoli penjualan bahan bakar kendaraan seperti premium, pertalite, pertamax, dan sebagainya.
  • PT Kereta Api, yang memonopoli keseluruhan layanan transportasi kereta api.
  • PDAM (Perusahaan Daerah Air Minum), yang memonopoli layanan air minum.

Nah itulah referensi mengenai ciri-ciri pasar monopoli beserta pengertian, contoh, kelebihan dan kekurangan serta penjelasannya lengkap. Semoga bisa menjadi tambahan referensi dan pengetahuan.

Tinggalkan komentar