ciri-ciri demokrasi pancasila

10+ Ciri-Ciri Demokrasi Pancasila di Indonesia Beserta Asas & Prinsipnya

Ciri-ciri demokrasi Pancasila – Pancasila merupakan dasar negara dan falsafah hidup bangsa Indonesia. Pancasila juga dijadikan landasan sistem demokrasi yang digunakan Indonesia, yang dinamai demokrasi Pancasila. Sistem demokrasi ini menganut pada nilai-nilai dan butir-butir yang terkandung dalam Pancasila.

Secara umum, pengertian demokrasi pancasila adalah suatu paham demokrasi yang berlandaskan pada nilai-nilai yang terkandung di dalam ideologi Pancasila. Konsep demokrasi pancasila sendiri bersumberkan dari falsafah hidup bangsa Indonesia yang didasarkan pada kepribadian rakyat Indonesia secara umum.

Demokrasi pancasila merupakan paham demokrasi yang konstitusional berdasarkan mekanisme kedaulatan rakyat pada tiap penyelenggaraan negara dan penyelenggaraan pemerintahan menurut konstitusi yaitu UUD 1945. Selain itu terdapat beberapa asas dan ciri-ciri khusus dari sistem demokrasi Pancasila ini.

(baca juga macam-macam demokrasi)

ciri-ciri demokrasi pancasila

Ciri-Ciri Demokrasi Pancasila

Berikut merupakan beberapa ciri dan karakteristik demokrasi Pancasila di Indonesia dan penjelasannya.

1. Kekuasaan Tertinggi Ada di Tangan Kedaulatan Rakyat

Layaknya demokrasi pada umumnya, salah satu ciri utama demokrasi Pancasila adalah kekuasaan tertingginya ada di tangan kedaulatan rakyat. Artinya rakyat memiliki kedaulatan yang mutlak, termasuk untuk memilih wakil rakyat dan pejabat pemerintahan.

2. Penyelenggaraan Pemerintahan Sesuai Konstitusi

Negara demokrasi Pancasila seperti Indonesia melakukan penyelenggaraan pemerintahan berdasarkan konstitusi negara yang disepakati. Di Indonesia, konstitusi tertinggi yang digunakan adalah UUD 1945.

3. Mengadakan Pemilihan Umum (Pemilu)

Ciri-ciri demokrasi Pancasila berikutnya adalah diadakannya pemilihan umum (pemilu) yang berkesinambungan untuk memilih kepala negara (pilpres), kepala daerah (pilkada) atau anggota DPR (pileg). Pemilu diikuti secara langsung oleh warga negara yang sudah memenuhi syarat.

4. Bersifat Kekeluargaan dan Gotong Royong

Indonesia dikenal sebagai negara yang menjunjung tinggi asas kekeluargaan dan gotong royong. Hal ini memang menjadi nilai luhur bangsa Indonesia yang juga jadi ciri-ciri pemerintahan demokrasi Pancasila yang diterapkan.

5. Menjunjung Tinggi HAM

Demokrasi Pancasila juga menjunjung tinggi hak asasi manusia (HAM). Hal ini sesuai dengan sila kedua Pancasila yang menjunjung tinggi harkat dan martabat manusia sesuai dengan prinsip-prinsip HAM.

6. Melindungi Hak Minoritas

Di sebuah negara, pasti ada yang namanya kaum minoritas yang jumlahnya sedikit. Ciri demokrasi Pancasila adalah melindungi hak-hak minoritas, baik hak pendidikan, hak berpolitik, serta hak-hak lain yang dimiliki tiap warga negara.

7. Pengambilan Keputusan Lewat Musyawarah

Sesuai dengan pengamalan sila ke-4 Pancasila, sebisa mungkin pengambilan keputusan dilakukan berdasarkan lewat musyawarah untuk mencapai kata mufakat. Jika tidak menemukan kata mufakat, maka baru bisa dilakukan pengambilan suara terbanyak.

8. Proses Demokrasi Menjadi Ajang Perlombaan Ide

Proses demokrasi pada negara demokrasi Pancasila dijadikan sebagai perlombaan ide dan gagasan serta cara-cara menyelesaikan masalah. Tujuannya adalah menjadikan negara dan sistemnya menjadi lebih baik lagi.

9. Adanya Kebebasan Berpendapat

Kebebasan berpendapat harus dilindungi dan ditegakkan, sesuai dengan ciri demokrasi Pancasila. Tiap warga negara memiliki hak untuk menyampaikan gagasan dan pendapat di muka umum, tanpa dihalangi atau dikriminalisasi.

10. Negara Berdasarkan Aturan Hukum

Demokrasi Pancasila menjunjung tinggi aturan hukum yang telah dibuat. Artinya di Indonesia, segala permasalahan dapat diselesaikan lewat hukum, asalkan semua warga negara berposisi sama di mata hukum.

Asas Demokrasi Pancasila

Dalam pelaksanaan asas demokrasi pancasila di Indonesia, ada 2 (dua) asas utama yang dianut dan dijalankan, yakni asas kerakyatan dan asas musyawarah bersama.

1. Asas Kerakyatan

Asas demokrasi pancasila yang pertama adalah asas kerakyatan. Asas ini memiliki tujuan agar bangsa Indonesia memiliki kesadaran bersama atas dasar rasa cinta dan padu dengan rakyat, sehingga dapat mewujudkan cita-citanya secara nasional.

2. Asas Musyawarah

Selanjutnya juga ada asas musyawarah. Asas ini memiliki tujuan agar bangsa Indonesia memperhatikan aspirasi dan kehendak dari seluruh rakyat melalui permusyawaratan untuk mencapai kesepakatan bersama, sehingga mampu mempersatukan pendapat semua kalangan.

Nah itulah referensi ciri-ciri demokrasi Pancasila beserta contoh penerapannya di Indonesia. Indonesia menjadi negara yang menerapkan sistem demokrasi Pancasila yang berlandaskan pada lima sila Pancasila yang memuat nilai-nilai luhur bangsa Indonesia.

Tinggalkan komentar