bentuk-bentuk perubahan sosial

8+ Bentuk-Bentuk Perubahan Sosial Beserta Ciri-Ciri, Jenis & Contohnya

Bentuk-bentuk perubahan sosial – Pengertian perubahan sosial adalah proses terjadinya perubahan yang dilakukan anggota masyarakat dan berdampak dalam tatanan dan struktur lapisan masyarakat. Terdapat beberapa macam-macam perubahan sosial yang terjadi di lingkungan masyarakat, yang dapat dibedakan berdasarkan waktu, pengaruh, arah perkembangan, dan sudut pandang masyarakat.

Ada beberapa faktor pendorong perubahan sosial seperti kemajuan teknologi yang pesat, sistem masyarakat yang terbuka, komposisi penduduk yang heterogen, adanya kontak dengan budaya lain, sikap orientasi ke masa depan, dan sikap menghargai hasil karya orang lain. Hal-hal itulah yang menyebabkan terjadinya perubahan sosial.

Sebaliknya ada juga hal-hal yang mampu menghambat terjadinya perubahan sosial. Beberapa faktor penghambat perubahan sosial antara lain adalah perkembangan teknologi yang lambat, sistem masyarakat yang konservatif, kuatnya adat istiadat daerah, adanya praduga terhadap hal-hal baru serta ancaman disintegrasi masyarakat.

Berdasarkan ilmu sosiologi, fenomena perubahan sosial ini juga bisa dikategorikan menjadi beberapa jenis. Klasifikasi jenis-jenis perubahan sosial bagi masyarakat ini dapat didasarkan pada beberapa kriteria, misalnya waktu, pengaruh, arah perkembangan hingga kesadaran dan sudut pandang masyarakat.

bentuk-bentuk perubahan sosial

Bentuk-Bentuk Perubahan Sosial

Berikut ini adalah pembahasan mengenai bentuk-bentuk perubahan sosial di lingkungan masyarakat yang diklasifikasikan berdasarkan waktunya, pengaruhnya, arah perkembangannya, dan sudut pandang masyarakat.

Berdasarkan Waktunya

Terdapat dua macam-macam perubahan sosial berdasarkan waktunya, yakni perubahan sosial lambat (evolusi) dan perubahan sosial cepat (revolusi).

1. Perubahan Sosial Evolusi

Perubahan sosial lambat atau evolusi merupakan jenis perubahan sosial yang terjadi dalam proses lambat, dalam waktu yang cukup lama dan tanpa ada kehendak tertentu dari masyarakat yang bersangkutan. Perubahan sosial ini berlangsung mengikuti kondisi masyarakat yang disesuaikan dengan perkembangan zaman.

2. Perubahan Sosial Revolusi

Perubahan sosial cepat atau revolusi merupakan jenis perubahan sosial yang berlangsung secara cepat dan tidak ada kehendak atau perencanaan sebelumnya. Perubahan revolusi dapat mempengaruhi unsur-unsur kehidupan dan lembaga-lembaga kemasyarakatan, seringkali revolusi diawali oleh terjadinya konflik.

Berdasarkan Pengaruhnya

Terdapat dua macam-macam perubahan sosial berdasarkan pengaruhnya, yakni perubahan sosial besar dan perubahan sosial kecil.

1. Perubahan Sosial Besar

Perubahan sosial besar merupakan bentuk perubahan sosial yang dapat mengakibatkan terjadinya perubahan pada struktur kemasyarakatan, hubungan kerja, sistem mata pencaharian, dan stratifikasi masyarakat. Contohnya adalah perubahan profesi penduduk dari bidang agraris ke bidang industri secara besar-besaran.

2. Perubahan Sosial Kecil

Perubahan sosial kecil merupakan bentuk perubahan sosial yang terjadi pada struktur sosial yang tidak membawa pengaruh langsung atau berarti bagi masyarakat. Contohnya adalah perubahan tren gaya berpakaian atau model rambut, yang tidak memberi dampak besar pada tatanan dan struktur sosial masyarakat.

Berdasarkan Arah Perkembangannya

Terdapat dua macam-macam perubahan sosial berdasarkan arah perkembangannya, yakni perubahan sosial progress dan perubahan sosial regress.

1. Perubahan Sosial Progress

Perubahan sosial progress merupakan jenis perubahan sosial yang berkembang menuju ke arah kemajuan. Perubahan sosial progress memberi keuntungan dan manfaat positif bagi masyarakat yang mengalami perubahan sosial tersebut.

2. Perubahan Sosial Regress

Perubahan sosial regress merupakan jenis perubahan sosial yang berkembang menuju ke arah kemunduran. Perubahan sosial regress memberi kerugian dan dampak negatif bagi masyarakat yang mengalami perubahan sosial tersebut.

Berdasarkan Sudut Pandang Masyarakat

Terdapat dua macam-macam perubahan sosial berdasarkan sudut pandang masyarakat, yakni perubahan sosial yang dikehendaki dan perubahan sosial yang tidak dikehendaki.

1. Perubahan Sosial yang Dikehendaki

Perubahan sosial yang dikehendaki merupakan bentuk perubahan sosial yang sudah diperkirakan atau yang telah direncanakan terlebih dahulu oleh pihak-pihak yang hendak mengadakan perubahan di dalam masyarakat dengan tujuan untuk kepentingan umum dan publik.

2. Perubahan Sosial yang Tidak Dikehendaki

Perubahan sosial yang tidak dikehendaki merupakan bentuk perubahan sosial yang tidak dikehendaki dan terjadi di luar jangkauan masyarakat. Karena sifatnya yang tidak dikehendaki, maka jenis perubahan sosial ini umumnya hanya menimbulkan masalah bagi masyarakt.

Nah itulah referensi bentuk-bentuk perubahan sosial beserta pengertian, ciri-ciri, jenis-jenis, dan contohnya lengkap. Ada beberapa jenis-jenis perubahan sosial yang bisa dibedakan berdasarkan waktunya, pengaruhnya, arah perkembangannya, dan sudut pandang masyarakat.

Satu pemikiran pada “8+ Bentuk-Bentuk Perubahan Sosial Beserta Ciri-Ciri, Jenis & Contohnya”

  1. Sebaiknya di kasih contoh semua jangan hanya perubahan sosial besar dan perubahan sosial kecil. Biar belajarnya lebih mudah lagi bila di kasih contoh maka semua yang membaca bila tidak faham dengan materi atau bahasa yang kurang di pahami bila ada contoh maka lebih mudah di mengerti.

    Balas

Tinggalkan komentar